🎽 Agar Mata Arwana Tidak Turun
Nah ternyata cara memperbaiki sederet masalah makeup rusak ini tidak bisa sembarangan lho. Karena ada triknya masing-masing, yuk cari tahu dikutip dari World of Buzz, Kamis (4/8/2022).
Olehkarena itu, supaya ikan arwana tidak stres kita harus berhati-hati ketika sudah memutuskan untuk merawatnya. Bahkan, jika ingin merawat ikan arwana di akuarium sangat disarankan untuk memberikan penutup akuarium supaya ikan tidak loncat keluar. Rekomendasi Buku: Top 10 Ikan Air Tawar: Panduan Lengkap Pembesaran Secara Organik. Deskripsi Buku
Pakanuntuk Arwana (akuariumhias)-Pemberian pakan dengan teratur serta bervariatif dapat menolong melindungi kesehatan ikan arowana kita serta juga meningkatkan perkembangan ikan yang sehat. berikanlah pakan sekurang-kurangnya 1 hari sekali serta optimal 2 x 1 hari dengan menu yang bervariatif.( saya dapat mengulas pemberian pakan arowana dengan rinci di
SRENwe. Operasi mata ikan arwana kira-kira berapa biayanya ya? Nah, kalau ini kita perlu ke salon, tapi ingat tidak ditanggung BPJS ya... Langsung saja tidak usah basa-basi, kebanyakan pakai tarif 1 juta untuk jabodatabek mau 1 mata atau 2mata. Semakin jauh semakin mahal,.bahkan ada yang memakai tarif tergantung harga ikan. Misal kalau ikan 20juta s/d 30jt tarifnya beda karena dia memakai garansi buta atau salah oprek. Kalau saya sih paling ditaruh di tempat gelap saja bungkus saja tank nya pakai stiker hitam, kertas karton atau koran semua sisi sekeliling kacanya supaya seperti keadaan di kolam, itu kalau ndak ada kolam ya atau lebih bagus lagi taruh di kolam yang lebih besar, usahakan jangan sampai kena air hujan dan tertutup karena takutnya loncat. Ya daripada dioperasi coba diterapi dulu seperti itu taruh dibak fiber/gentong. Sayang diongkos, coba pikir dulu. Daripada operasi mending coba cara menyembuhkan mata juling ikan arwana. Kebanyakan penyakit mata ikan arwana adalah DE, kalau iya coba kasih bola ping pong / balon ajaib deh, dan usahakan kasih makannya yang ngambang seperti jangkrik atau kecoa supaya tetap fokus melihat keatas. Coba selama 3 bulan. Operasi adalah jalan terakhir kalau semua alternatif pengobatan belum berhasil. Kemudian kalau misalnya mau operasi sendiri yang disayat pakai gunting adalah kelopak mata bagian atas dimana lemak mengganjal dan kemudian dibersihkan pakai pinset, setelah itu mata aro ditekan kedalam perlahan. Tapi harus hati-hati ya. O iya, jangan lupa bius total - kiret dikit kelopak mata bagian bawah - nanti bakal muncul semacam nanah putih dibagian bawah mata - bersihin - InsyaAllah sembuh. Obat biusnya bisa di beli di toko ikan, tapi kalau sekelas ikan cupang ya bisa dibius pakai es batu/pakai tembakau, tapi cuma sebentar pingsannya. Gambar di bawah ini adalah gambar sebelum dan sesudah mata arwana dioperasi. LIHAT HASILNYA. Cara mengatasi drop eye pada ikan arwana. Arwana sebelum operasi DE Arwana setelah operasi DE Terus tidak semua penyakit mata ikan arwana perlu dilakukan operasi. Misalnya untuk mata aro berkabut yang disebabkan jarang ganti air, penanganannya coba rajin gosok tank ganti air dan media filter dibersihkan. Karena kadang masalahnya bukan di aro sendiri tapi dari kualitas air yang mulai jelek/butek. Jadi kesimpulannya untuk cara mengobati mata ikan arwana turun jangan buru-buru operasi. Treatmen yg pertama. Di pindah ke kolam butuh waktu lama, Yang kedua tutup permukaan tank full samping depan dan blakang lalu di kasih bola plastik mainan agar ikan terpancing untuk melihat ke atas waktu lama, Sering membersihkan kotoran yang mengendap di bawah agar tidak terpusat selalu melihat ke bawah, Yang terakhir operasi mata. Memang kenyataan ikan arwana dipelihara dalam tank cepat atau lambat pasti DE. Nikmati saja keindahan ikannya. FYI biaya operasi mata arwana 1jt/ekor, jadi sangat tidak direkomendasikan bro. Selain risiko cacat ya mahalnya itu, mending beli lagi saja. Wajarlah, karena biaya belajar operasinya juga mahal. Kalau penyakit mata ikan arwana yang butuh obat, biasanya obat mata ikan arwana berkabut/katarak. Paling dikasih garam inggris saja. Atau rebusan daun ketapang. Caranya rebus daun ketapangnya, asal sudah kelihatan coklat angkat, dinginkan dulu lalu masukin air rebusannya ke tank. Kurangi juga volume air di tank sebelum dimasukin air rebusan daun ketapangnya. Kasih heater juga. Baca juga artikel sebelumnya, obat mata katarak / berkabut ikan arwana. Di artikel tersebut sudah lengkap kap. Kalau dari pengalaman saya ikan arwana katarak, pakai obat biru saja metaline blue, dijamin joss, pengalaman pribadi, gak repot + murah. Pakein 5 tetes saja + garam ikan kalau ada. Ada yang pakai obat Ridd all aro spesial juga, di grup2 aro banyak yang jual. Atau bisa juga pakai Pomate. Atau kalau penyakitnya disebabkan karena jamur, rutin ganti air saja 2-3hari sekali atau seminggu 2x, Nanti ilang lama-lama.
Pertanyaan Saya memiliki ikan arwana di akuarium. Saya ingin bertanya apa sajakah penyakit ikan arwana tersebut dan bagaimana mengobatinya? Salman, Jogja Ini Lho Hama Penyakit Tanaman Kentang Jawaban Dalam memelihara ikan Arwana ada beberapa penyakit yang sering menjangkiti ikan hias tersebut. Penyakit yang sering hinggap adalah Redspot, Jamur, Gigit Ekor, Stress dll. Berikut ini penyakit pada ikan arwana dan cara mengatasinya 1. Penyakit Gigit Ekor Sebelum menderita penyakit ini biasanya arwana akan menunjukan perilaku yang lain daripada biasanya. Arwana akan kelihatan gelisah dengan berenang hilir mudik kesana kemari. Beberapa hari kemudian sirip ekor akan robek-robek selaputnya sehingga mirip sisir dan yang tertinggal hanyalah jari-jari siripnya. Gejala ini mulanya hanya kecil lalu akan bertambah panjang dan tidak jarang sebagian dari jari sirip itu akan hilang. Penyakit ini biasanya disebabkan oleh sejenis parasit yang menempel pada ekor arwana dan menyebabkan rasa gatal yang tidak tertahankan. Arwana berusaha mengatasinya dengan cara berenang hilir mudik dan menggigiti ekornya sehingga tampak compang-camping. Pengobatan penyakit ini tergolong mudah. Pindahkan Arwana ke dalam aquarium lain yang bersih steril dan sudah diisi dengan air yang memenuhi syarat. Masukan sekitar 20 tetes obat Tropical Fish Medicine dan biarkan arwana tetap di dalamnya selama beberapa hari. Jangan lupa membersihkan aquarium yang satunya agar nantinya arwana bisa menempati kembali tanpa khawatir terjangkit lagi. 2. Tutup Insang Melengkung Sering kita lihat tutup insang arwana melengkung keluar, sehingga sebagian insangnya kelihatan. Arwana dengan kondisi seperti ini tentu tidak sedap dipandang. Ikan Arwana yang satu ini mati karena penyakit insang, dengan ciri-ciri insang ikan berubah menjadi hitam. Penyebab penyakit ini bermacam-macam, yang pertama disebabkan kualitas air dalam aquarium yang tidak memenuhi standar terutama suhunya. Aquarium yang terlalu dingin atau tidak hangat bisa mendorong ikan arwana terkena penyakit ini. Penyebab lainnya adalah pemberian obat-obatan yang kelewat dosis, serangan sejenis bakteri, atau karena air dalam aquarium rendah kandungan oksigennya. Hal ini dapat dijelaskan karena air yang mempunyai kandungan oksigen yang rendah akan llebih sering membuat arwana membuka dan menutup insangnya. Gerakan itu sering tidak sempurna. Artinya sebelum tutup insang benar-benarmenutup, keburu dibuka lagi untuk menghirup sedalam-dalamnya air untuk memenuhi tuntutan oksigen. Dari gerakan yang tidak sempurna ini kemudian tutup insang arwana tetap terbuka dan tubuhnya tidak normal. Untuk mencegahnya agar menjaga kandungan oksigen dalam air tetap tinggi diatasi dengan memberikan cukup aerasi pada aquarium. Jika perlu aerator diganti dengan tenaga yang lebih besar. Kemudian tidak lupa menjaga keseluruhan kualitas air tetap primasehingga tetap layak dihuni oleh arwana. Teknik pengobatan ikan Arwana, salah satunya adalah dengan menjepit ikan yang sakit diantara dua penjepit kaca didalam ember, dan men-supply oksigen murni langsung kearah insangnya. Jika tutup insang yang melengkung ini belum terlalu parah maka bisa diperbaiki dengan jalan melakukan operasi kecil pada tepi tutup insangnya. 3. Mogok Makan Arwna yang mogok makan biasanya terlalu sering diberi kelabang hidup. Mereka akan enggan menerima makanan lain, juga kelabang yang sudah mati. Jika sudah seperti ini maka puasakan arwana selama kurang lebih seminggu jangan diberi makan apapun. Kemudian berilah makanan jenis lain misalnya jangkrik, kadal, kodok kecil, atau ikan kecil. Bila setelah seminggu arwana belum juga mau makan sebaiknya seiakan ikan hidup saja karena tahan hidup. Perlu diperhatikan agar untuk menjaga arwana tidak juling sebaiknya dipilih ikan penghuni permukaan seperti guppy. Dengan demikian kita tidak perlu khawatir dan arwana mampu kembali seperti semula. Bila cara tersebut masih belum memberi hasil maka kita biarkan saja sampai arwana mau menerima makanan. Alternatif lainnya adalah dengan memberikan sebutir obat Hobbi Fishes ke dalam 200 liter air yang sering dipakai untuk tempat arwana bersemayam. Obat berbentuk kapsul ini berkhasiat untuk menyembuhkan stres dan berbagai penyakit serta untuk merangsang nafsu makan arwana. Pilihan terakhir berikan kelabang seminggu sekali berselang seling dengan jenis makanan lain. 4. Penyakit Mata Juling Penyakit ini timbul karena banyak hal. Terlalu seringnya ikan arwana berburu ikan di dasar atau pojok aquarium dianggap sebagai salah satu penyebab utama. Tentu tidak berlebihan jika ada nasehat untuk memberi makan arwana dengan yang mengapung saja. Terlalu sering arwana melihat ikan kecil yang ada di bawahnya menyebabkan otot matanya bertambah panjang. Mata yang melorot juga bisa disebabkan karena arwana kurang mendapatkan sinar matahari yang cukup. Ini mungkin dikaitkan dengan khasiat sinar matahari terhadap pertumbuhan mata manusia. Untuk mengobati mata juling bisa dilakukan dengan memindahkan arwana pada tempat yang lebih luas dan mendapat sinar matahari langsung sambil diberi makanan yang terapung. tempat yang dipilih bisa berupa bak dari bahan fiberglass atau bak semen. Dengan cara tersebut maka 80% arwana akan sembuh. Cara lainnya adalah dengan melakukan operasi kecil. 5. Dubur Ikan merah dan Membengkak Apabila kita melihat dubur arwana berwarna merah dan membengkak jangan sampai mengira bahwa mereka sedang birahi. Itu pertanda bahwa arwana sedang kesulitan, yang dapat berujung pada kematian. Dubur arwana memerah dan bengkak karena disebabkan oleh pemberian makanan yang tidak bersih. Akibatnya pencernaan ikan terganggu sehingga arwana kesulitan mengeluarkan ekskresinya. Untuk mencegahnya maka makanan harus dibersihkan sebelum diberikan pada arwana. Apapun jenis makanan hidup yang diberikan sebaiknya dipuasakan dahulu selama 1-2 hari. Arwana yang menderita dubur merah dan bengkak bisaa diobati dengan amonium sulfat. 6. Sisik Berdiri Sisik berdiri dan kadang ada sebagian yang membusuk biasanya disebabkan karena oleh lingkungan yang kotor. Penggantian air yang rutin dapat menghindarkan arwana dari penyakit ini. Untuk arwana yang sedang dihinggapi penyakit ini dapat diberikan amonium sulfat sebagai obatnya. 7. Tulang Punggung Bengkok Penyakit ini bisa disebabkan beberapa hal. Pertama karena adanya serangan bakteri yang masuk kedalam tubuh arwana sehingga mengakibatkan pertumbuhan punggung tidak normal. Penyebab lain adalah karena kesalahan dalam memberikan obat. Penyebab terakhir adalah karena ukuran awuarium yang terlalu kecil. Untuk mencegahnya tempatkan arwana ke dalam awuarium yang ukurannya cukup. Jaga kebersihan aquarium agar arwana tidak dijangkiti bakteri dan jangan memberikan obat yang salah. 8. Ekor Patah Sama seperti penyakit tulang punggung bengkok penyakit ini disebabkan karena ukuran aquarium yang terlalu sempit. Selain itu bisa disebabkan karena penanganan yang kurang baik. Misalnya pada waktu dipindahkan arwana berontak atau saat pertama kali dimasukan ke dalam aquarium mereka berenang kencang dan menubruk. Karena penyebabnya lebih dikarenakan faktor teknis maka penanganannya harus hati-hati. 9. Sungut tumbuh pendek Sungut arwana tidak tumbuh sempurna dan kelihatan janggal dengan bentuk badannya yang besar. Arwana bersungut tidak imbang bisa terjadi karena ditempatkan dalam aquarium yang terlalu kecil. Hampir senada dengan penyebab punggung bengkok, arwana bersungut pendek dapat disebabkan oleh kesalahan pemberian obat. Untuk mendapatkan pertumbuhan sungut yang normal bisa dilakukan dengan membersihkan aquarium secara rutin dan mengganti airnya. Jangan lupa, tempatkan arwana dalam aquarium yang sepadan dengan besar badan. 10. Ekor dan Sirip Mengerut Ekor dan sirip yang mengerut bisa terjadi bila air di dalam aquarium terlampau kotor atau suhu air yang terlalu rendah. Penangan dengan kembali mengatur panas dengan menambah heater dan membersihkan aquarium. Bisa juga diberi obat amonium sulfat secukupnya. 11. Sungut Menjorok Ke Bawah Arwana yang sehat memiliki tampilan sungut ke depan. Namun sering arwana sungutnya lunglai, menjorok ke bawah. Ini merupakan pertanda arwana berada pada lingkungan yang tidak semestinya. Untuk mengembalikan kondisi arwana seperti semula sebaiknya suhu dan kebersihan air aquarium lebih diperhatikan. Ini Dia Hama yang Sering Menyerang Tanaman Tebu
Penyakit ikan ada banyak macamnya. Seringnya kita sebagai penghobi kurang memahami penyakit-penyakit yang gejalanya aneh-aneh, seperti penyakit bernama Drop Eye. Penyakit ini sering menyerang ikan arwana. Jika arwanamu terkena drop eye, maka sudah pasti dia tidak akan bisa mengikuti kontes, karena kriteria utama untuk arwana agar ikut kontes adalah bentuk mata yang tidak juling. Gejala penyakit ini cukup aneh dan tidak jarang akan membuat kamu sebagai penghobi keheranan, bingung, dan tidak tahu harus berbuat apa. Makanya, kamu harus tahu soal penyakit ini dan gejala, serta pencegahannya. Kenapa ikan arwana bisa terkena drop eye? Apa penyebab penyakit drop eye? Penyakit ini cukup menyeramkan bagi para penghobi yang memelihara arwana di dalam akuarium, karena drop eye bisa lebih besar menjangkiti ikan arwana peliharaan daripada yang berada di alam bebas. Salah satu faktor yang bisa membuat ikan arwana terkena drop eye adalah dari segi umurnya, namun sering kali cara pemberian makanlah yang membuat mata ikan ini menjadi turun. Pemberian pakan yang tenggelam seperti cacing atau udang beku bisa memicu mata arwana menjadi agak turun, karena ia harus menyelam ke dalam akuarium untuk menggapai makanannya. Sedangkan, arwana adalah ikan yang lebih sering aktif di permukaan air, menunggu mangsanya terjatuh, baru ia lahap. Dengan bentuk badan dan kebiasaannya, arwana memang bukan ikan yang banyak menyelam ke dalam sungai atau danau, makanya kamu lebih baik memberi makan ia dengan pakan yang mengapung seperti jangkrik, kelabang, dan juga pelet. Penggunaan lampu dengan sinar yang terlalu terang juga bisa membuat arwana menjauhi cahaya tersebut. Jika terlalu sering, mata ikan bisa terganggu atau bahkan juling seperti mata kodok. Walau arwana butuh sinar uv sebagai suplemen penambah warnanya, namun jika terlalu terang ikannya juga bisa tersiksa karena silau men. Sebenarnya, penyakit drop eye ini terjadi karena ikan arwana yang terlalu sering melihat ke bawah, bukan ke atas sebagaimana mestinya. Pencegahan drop eye Pencegahan agar ikan arwana kesayanganmu tetap memiliki mata cemerlang sebenarnya cukup mudah. Hal yang harus kamu lakukan adalah memastikan ikan tidak terlalu sering melihat ke arah bawah, atau ke arah yang lebih rendah. Pastikan ikan selalu melihat ke sejajar arah tubuhnya atau ke arah atas, sebagaimana mestinya ikan arwana berperilaku. Banyak penghobi sering menaruh bola seukuran bola pingpong yang berguna untuk membuat pandangan ikan tetap berfokus ke arah permukaan akuarium, sehingga menghindari kemungkinan ikan bisa terkena drop eye. Langkah kedua, kamu bisa menaruh lampu, namun jangan terlalu terang. Beri sedikit jarak agar arwanamu tidak kesilauan. Penggunaan lampu ini fungsinya adalah menggantikan sinar matahari, jadi jangan sampai terlalu terang hingga membuat ikan menjadi silau. Jarak idealnya sekitar 30cm dari lampu ke permukaan air akuarium. Langkah ketiga, jika ingin memberikan arwanamu teman sekamar, maka jangan memilih ikan sapu-sapu. Arwana adalah ikan predator yang punya sisi teritorial. Jika dia melihat ada sosok asing di daerah kekuasaannya, dia pasti tidak ragu untuk menyerang yang penyusup. Jika ikan penyusup tersebut adalah ikan sapu-sapu, maka arwana akan terus turun ke bawah untuk menyerangnya. Hal ini bisa membuat pandangan arwana menjadi fokus ke bawah, sehingga matanya bisa turun. Adapun, tankmate yang baik untuk arwana umumnya adalah ikan kaviat, karena sama-sama berenang di area tengah dan permukaan akuarium. Ikan arwana memang indah, namun memeliharanya jelas memiliki tantangan yang cukup banyak. Membuat ikanmu memiliki mata cemerlang adalah salah satu hal seru dalam memelihara arwana. Semoga artikel ini membantumu ya!
agar mata arwana tidak turun